
Kabar mengejutkan itu diketahui Sabtu pekan lalu. "Pertama kali saya tahu hilangnya hari Sabtu sekitar jam 2 siang waktu saya mau bersih-bersih candi," ujar Arif Achmadi, penjaga candi, saat dihubungi, Kamis, 23 Oktober 2014.
Mengetahui lembu candi hilang, pihaknya langsung melapor ke Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Trowulan. Atas laporannya tersebut, kemarin petugas BPCB Trowulan didampingi pihak berwajib dan kades setempat datang ke lokasi kejadian.
Menurut Arif, rencananya hari ini pihak BPCB akan melaporkan kejadian tersebut ke Polda Jatim. "Karena sekarang ada pertemuan di sana (Polda Jatim). Jadi tingkat pencariannya bisa diperluas," ujar Arif. (wak)
Arif meminta kepada warga Bulu agar bersama-sama ikut menjaga situs candi dari pihak-pihak yang tak bertanggung jawab. "Ya kita semua bersama-sama berusaha biar bagaimana itu adalah milik kita bersama," katanya. (wak)
0 comments