LB

Oleh: Imronul Huda

Bodoh memang, kenapa baru sekarang
Menikmati malam yang mungkin begitu singkat
Desir pantai yang seakan jernih
Nyanyian ombak nan bergoyang melambai-lambai
Suara hewan malam yang bercengrama dengan sang alam
Serasa menghipnotis hingga alam bawah sadar

Bayangan-bayangan konyol menderu berhalusinasi
Ranting-ranting kecil berhiaskan api
Menemaniku singgah dengan alas pasir putih
Kemewahan yang mereka anggap gila
Namun bagiku inilah surga

Kedipan lampu-lampu kapal menyala dalam samudra
Menggoda untuk tetap menatap pada mereka
Angin yang mulai bertiup dingin
Serta kering pasir yang berubah basah akan embun

Bersaksi bintang-bintang yang semakin terang
Cahaya-cahaya kuning berjejer dengan rapi
Saling bergandengan dengan cahaya putih dan lainnya
Tanpa kecemburuan, hanya keserasian
Tanpa perselisihan, hanya kenyamanan.

Bulu, 28 Februari 2014